Batang - Pemerintah Kabupaten Batang mengikuti peluncuran Online Single Submission (OSS) berbasis risiko secara online di ruang Command Center, Senin (9/8).
Kegiatan ini diikuti oleh Bupati Batang Wihaji, Sekretaris Daerah Lani Dwi Rejeki, Kepala DPMPTSP Wahyu Budi Santoso, dan jajarannya. Peluncuran OSS diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pandemi tidak akan menghalangi kita melakukan reformasi struktural. Berbagai agenda reformasi struktural terus akan kita lanjutkan. Aturan yang menghambat kemudahan berusaha akan terus kita pangkas.
“Prosedur berusaha investasi akan kita permudah alurnya pada OSS yang akan diluncurkan ini, karena kita ingin iklim usaha di Indonesia makin kondusif. Jadi memudahkan usaha mikro kecil dan menengah untuk memulai usaha," ujar Jokowi.
Meningkatkan kepercayaan investor agar membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya. Sehingga solusi atas persoalan pengangguran bertambah akibat dampak pendemi bisa berkurang.
“Dalam laporan Bank Dunia tahun 2020 negara Indonesia masuk peringkat 73 dari 190 negara dalam kemudahan berusaha,” jelasnya.
Sementara itu, Menteri Investasi Republik Indonesia Bahlil Lahadalia mengatakan, bahwa OSS dibangun sejak Maret 2021 pascapenandatanganan Proses pembuatan aplikasi ini mungkin baru pertama kali di Indonesia, karena merangkum 70 lebih Undang-Undang Cipta Kerja kemudian 47 PP ditambah dengan Pepres dan Permen.
Aplikasi OSS ini, lanjut dia, yang membuat adalah Indosat jadi bukan perusahaan kaleng-kaleng, andaikan ada trouble pasti saya dan indosat yang akan bertanggung jawab. Percobaan aplikasi OSS sudah dari hari Rabu kemarin dan Alhamdulillah sekarang sudah stabil.
“Aplikasi bisa menghubungkan 4 ruang lingkup diantaranya ruang lingkup untuk kabupaten/kota, ruang lingkup provinsi, ruang lingkup Kementerian Lembaga, ruang lingkup pusat yang ada dikementrian investasi sebagai terminal yang akan menghubungkan,” ujar dia.