Batang - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Batang telah melaunching Tim Multimedia Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) untuk mengoptimalkan perannya dalam menyebarkan dakwah kepada umat, dengan merambah ke media digital.
Kepala Kantor Kemenag Batang M. Aqsho mengatakan, di era serba digital semua instansi pemerintah harus mengikuti kemajuan teknologi.
“Adanya teknologi ini kita manfaatkan untuk berdakwah, sehingga dakwah lebih banyak didengar masyarakat luas,” kata M. Aqsho usai melaunching Tim Multimedia Pokjaluh, di Kasepuhan, Kabupaten Batang, Selasa (16/3).
Ia menegaskan, ketika berdakwah dengan memanfaatkan multimedia dan disebarkan ke berbagai media publik, maka akan lebih banyak disimak dari seluruh belahan dunia.
“Semua tergantung dari niatnya. Ketika kita berniat dakwah untuk menyampaikan suatu ayat, Insyaallah akan menjadi pahala bagi seorang Penyuluh Agama,” jelasnya.
Menjelang bulan suci Ramadan, dia mengharapkan, ada konten-konten positif yang mengedukasi masyarakat segera disiapkan.
“Selama COVID-19 belum berakhir, maka para penyuluh agama hendaknya memanfaatkan media digital untuk berdakwah. Nantinya kita akan memanfaatkan media youtube, tweeter, facebook, website dan instagram,” terangnya.
Ia juga mengharapkan, agar para penyuluh agama untuk terus berkarya memberikan manfaatkan bagi masyarakat Kabupaten Batang.
“Tingkatkan kompetensi dan kembangkan penguasaan komunikasi, kemampuan sosial serta moral yang baik,” tegasnya.
Koordinator Tim Multimedia Pokjaluh, Zainal Faizin mengutarakan, pemanfaatan media digital di masa pandemi, menyiarkan beberapa konten kajian bagi masyarakat
“Kita akan memanfaatkan media youtube, facebook dan instagram di alamat Penyuluh Agama Batang. Kontennya beragam mulai dari video dakwah, imbauan, protokol kesehatan dari Kabupaten Batang akan ditampilkan di sana,” ungkapnya.
Dijelaskannya, tim ini berupaya menjembatani dakwah-dakwah mereka yang sebelumnya disampaikan secara tatap muka kepada jamaah, namun kini kita beralih ke media digital.
“Berdakwah menggunakan media digital justru menjadi tantangan tersendiri bagi kami. Kalau pengajian konvensional itu sudah biasa, tapi kalau pengajian digital lebih menyasar masyarakat kalangan menengah ke atas, agar di tengah kesibukannya masih bisa mendengarkan dakwah secara kekinian dengan membuka youtube tersebut,” katanya.
Ia menambahkan, menjelang bulan suci Ramadan, seluruh anggota Tim Multimedia Pokjaluh berencana menyajikan kultum jelang berbuka puasa, hikmah ramadan maupun turorial ibadah selama ramadan dan lainnya.